Pertanian Yogyakarta merupakan kegiatan pertanian yang dilakukan di wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta. Sektor pertanian memiliki peran penting dalam perekonomian Yogyakarta, dengan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap PDRB dan menyerap tenaga kerja yang cukup besar.
Pertanian Yogyakarta memiliki beberapa keunggulan, antara lain:
Pertanian yang berkelanjutan adalah sistem pertanian yang mempertimbangkan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan generasi sekarang tanpa mengorbankan kebutuhan generasi mendatang. Sistem ini menekankan pada praktik ramah lingkungan, seperti rotasi tanaman, pengelolaan hama terpadu, dan konservasi tanah dan air.
Pertanian berkelanjutan sangat penting untuk memastikan ketahanan pangan dan kelestarian lingkungan. Dengan mengelola sumber daya secara berkelanjutan, kita dapat mengurangi dampak negatif pertanian terhadap lingkungan, seperti polusi air, erosi tanah, dan hilangnya keanekaragaman hayati. Selain itu, pertanian berkelanjutan juga dapat meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi petani serta masyarakat sekitar.
Pertanian yang menguntungkan adalah jenis pertanian yang memberikan keuntungan finansial yang signifikan bagi petani. Hal ini dapat dicapai melalui berbagai cara, seperti peningkatan hasil panen, pengurangan biaya produksi, atau kombinasi keduanya. Pertanian yang menguntungkan sangat penting untuk kesejahteraan petani dan ketahanan pangan secara keseluruhan.
Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi profitabilitas pertanian, termasuk jenis tanaman atau ternak yang dibudidayakan, skala operasi, praktik pengelolaan, dan kondisi pasar. Petani yang berhasil menerapkan praktik pertanian yang baik dan mengelola risiko secara efektif lebih mungkin memperoleh keuntungan dari usaha pertanian mereka. Selain itu, dukungan pemerintah dan kebijakan yang menguntungkan juga dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan profitabilitas pertanian.
Pertanian milenial adalah sebuah konsep pertanian yang memanfaatkan teknologi modern dan inovatif untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian. Konsep ini melibatkan penggunaan teknologi seperti sensor, drone, dan perangkat lunak untuk mengoptimalkan proses pertanian, mulai dari penanaman hingga panen.
Pertanian milenial memiliki banyak manfaat, di antaranya adalah peningkatan hasil panen, pengurangan biaya produksi, dan berkurangnya dampak lingkungan. Selain itu, pertanian milenial juga dapat menarik minat generasi muda untuk terjun ke bidang pertanian.
Wakaf pertanian adalah wakaf yang dikhususkan untuk bidang pertanian, baik dalam bentuk lahan, bangunan, maupun sarana produksi pertanian lainnya.
Wakaf pertanian memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di bidang pertanian. Wakaf ini dapat digunakan untuk pengembangan lahan pertanian, pembangunan irigasi, pengadaan bibit dan pupuk, serta pelatihan bagi petani. Dengan demikian, wakaf pertanian dapat membantu meningkatkan produktivitas pertanian dan mengurangi kemiskinan di pedesaan.
“Wamen pertanian ditampar” adalah sebuah frasa yang merujuk pada peristiwa yang terjadi pada tahun 2022, di mana Wakil Menteri Pertanian (Wamen) Republik Indonesia, Harvick Hasnul Qolbi, ditampar oleh seorang petani saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Karawang, Jawa Barat. Peristiwa ini menjadi viral di media sosial dan menuai banyak sorotan dari masyarakat.
Peristiwa ini menyoroti beberapa isu penting, seperti kesenjangan sosial antara pejabat pemerintah dan masyarakat, serta tekanan yang dihadapi petani di Indonesia. Petani yang menampar Wamen tersebut mengaku nekat melakukan aksinya karena merasa kecewa dan tidak puas dengan kinerja pemerintah dalam mengatasi masalah pertanian. Peristiwa ini juga menjadi pengingat bagi pemerintah untuk lebih memperhatikan kesejahteraan petani dan memberikan dukungan yang lebih baik kepada mereka.
Wisma Pertanian Sabah merupakan bangunan bersejarah yang terletak di Kota Kinabalu, Sabah, Malaysia. Bangunan ini dibangun pada tahun 1963 dan merupakan salah satu bangunan tertua di kota tersebut.
Bangunan ini awalnya digunakan sebagai kantor Departemen Pertanian Sabah, namun sekarang digunakan sebagai kantor Kementerian Pertanian dan Industri Makanan Sabah. Wisma Pertanian Sabah memiliki arsitektur yang unik, dengan atap berbentuk pelana dan dinding bercat putih. Bangunan ini juga memiliki taman yang indah, yang menjadikannya tempat yang populer untuk bersantai dan berfoto.
Pertanian Wates Kulon Progo merupakan salah satu sektor penting dalam perekonomian daerah Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pertanian di wilayah ini didominasi oleh pertanian padi, jagung, dan kedelai.
Keberadaan pertanian di Wates Kulon Progo memiliki beberapa manfaat, diantaranya:
Pertanian wanita, juga dikenal sebagai pertanian perempuan, mengacu pada peran perempuan dalam sektor pertanian. Pertanian wanita mencakup berbagai kegiatan, mulai dari produksi tanaman dan ternak hingga pengolahan dan pemasaran produk pertanian.
Perempuan memainkan peran penting dalam pertanian di seluruh dunia, terutama di negara-negara berkembang. Mereka menyumbang sebagian besar tenaga kerja pertanian dan bertanggung jawab atas produksi sebagian besar makanan dunia. Namun, perempuan sering menghadapi diskriminasi dan hambatan dalam mengakses sumber daya dan layanan yang mereka perlukan untuk berpartisipasi secara penuh dalam pertanian.